MENANGGAPI SURAT MUSIK YANG LAGI VIRAL


➖➖➖➖➖

Semua ulama dari madzhab yang empat sepakat haramnya alat musik. Bahkan banyak ulama yang menyatakan ijma. Diantara mereka adalah imam Al Qurthubi, abu Thayib Ath Thabari, ibnu Sholah, ibnu Rojab Al Hanbali, ibnu Qayyim, ibnu Hajar Al Haitami dll.

Para ulama tidak membedakan antara musik islami dengan yang tidak. Karena dalil dalil ttg keharaman musik bersifat mutlak. Sedangkan dalil yang mutlak tidak boleh diikat dengan sebuah ikatan kecuali bila ada dalil.

Sedangkan hukum nyanyian atau gina.
Sebagian ulama memberikan perincian seperti imam ibnu Abdil Barr dan Al Hafidz ibnu Hajar Al Asqolani.

ibnu Hajar dalam kitab Fathul Baari (10/538) memberikan syarat syarat bolehnya nyanyian. Beliau berkata:

‎فكل غناء جاء تحريمه أو ذمه عن السلف فهو ما كان معه آلات طرب ، أو كان فيه غناء امرأة أجنبية أمام الرجال ، أو العكس ، أو كان فيه تمييع وتخنث وتكسر ، أو كان فيه من الألفاظ ما يوجب تحريمه وذمه ، أو كان فيه إسراف في الاستعمال حتى ألهى عن واجبات في الدين .

“Setiap nyanyian yang diharamkan dan dicela oleh salaf adalah yang disertai oleh alat musik, atau penyanyinya wanita di hadapan laki laki yang bukan mahramnya atau ada joget joget dan bergoyang goyang, atau lafadz lafadznya diharamkan dan tercela, atau berlebihan dalam menggunakan nyanyian sehingga melalaikan dari kewajiban agama.”

=====================

💡 @surabayamengaji

🧷 Collab with :
@thesunnah_path

0 Komentar